Minyak Zaitun adalah minyak yang kaya manfaat, sejak 1400 tahun silam, Rasulullah Muhammad SAW
telah menganjurkan untuk mengkonsumsi minyak zaitun, mengingat khasiat yang sangat besar terkandung dalam minyak dari pohon/buah zaitun yang diberkahi.
Allah SWT
telah bersumpah dengannya, dalam surat At-Tin (95:1-2); “Demi tin dan
zaitun. Dan demi bukit Sinai”
Allah SWT
juga memujinya dalam Surat An-Nur(24:35) ; “…yang dinyalakan dengan minyak
dari pohon yang diberkahi. Yaitu pohon zaitun yang tumbuh tidak di sebelah
timur dan tidak pula di sebelah barat. Minyaknya saja hampir-hampir menerangi
walaupun tidak disentuh api”
Dalam hadis dari Ibnu Umar, Rosululloh SAW, telah bersabda: “Makanlah kalian dengan buah zaitun minyak zaitun dan gunakan menggosok (mengoles) dengan minyak zaitun, sesungguhnya zaitun dari pohon yang diberkahi” (Al-Baihaqi & Ibnu Majah).
Dalam hadis dari Ibnu Umar, Rosululloh SAW, telah bersabda: “Makanlah kalian dengan buah zaitun minyak zaitun dan gunakan menggosok (mengoles) dengan minyak zaitun, sesungguhnya zaitun dari pohon yang diberkahi” (Al-Baihaqi & Ibnu Majah).
Dalam tafsir
Al-Qurtubi disebutkan bahwa Ibnu Abbas berkata, “pohon Zaitun mengandung berbagai
manfaat. Minyaknya digunakan sebagai bahan bahar lampu dan juga untuk lauk dan
lulur. Kayu dan arangnya digunakan sebagai kayu bakar. Tidak ada satu bagian
pun dari pohon ini yang tidak berguna, bahkan abunya bisa dimanfaatkan untuk
mencuci sutera."
Tujuh puluh nabi telah mendoakannya agar
diberkati, antara lain Nabi Ibrahim AS dan Nabi Muhammad SAW tatkala
memanjatkan doa: Allahumma barik fiz-zayt waz-zaytun (Ya Allah, berkatilah zait
dan zaitun). Beliau mengucapkannya dua kali.
Diriwayatkan
dari Umar bin Khattab RA. bahwa Rasullullah SAW bersabda: “Makan dan
berminyaklah dengan zaitun karena ia berasal dari pohon yang diberkati (HR.
Tirmidzi)”.
Anas bin
Malik RA. berkata; “Rasulullah SAW meminyaki rambut, menyisir jenggot,
dan membalur wajah dengan zaitun, seakan-akan pakaian beliau adalah pakaian
tukang minyak.” (HR. Tirmidzi dalam Asy-Syama’il, no. 32).
Disebut dalam hadis, bahwasanya Rasululloh SAW,
bersabda: “Makanlah kalian buah zaitun minyak zaitun dan gunakan
menggosok (mengoles) dengan minyak zaitun, sesungguhnya (Zaitun) dari pohon
yang diberkahi” (Attirmizdi & Ibnu Majah).
Riwayat lain menjelaskan, bahwasanya Rasulullah SAW, bersabda : “Barangsiapa menggosok (badannya) dengan minyak zaitun, syaithon tidak akan mendekatinya”.
Pohon zaitun itu tumbuh di puncak
bukit ia dapat sinar matahari baik di waktu matahari terbit maupun di waktu
matahari akan terbenam, sehingga pohonnya subur dan buahnya menghasilkan minyak
yang baik. Jika diminum bermanfaat untuk: Menguatkan kandung empedu, menurunkan
asam lambung (segala jenis minyak jika dikonsumsi mengganggu pencernaan,
kecuali minyak zaitun) Mencegah gangguan pencernaan, mengobati penyakit wasir,
Mengobati Impotensi, Membantu datang bulan yang bermasalah, Menghilangkan racun
dalam tubuh, Mencegah pertumbuhan sel-sel kanker dan tumor, Menurunkan kadar
gula dan kolesterol dan Mencegah penyakit diabetes. Jika dioleskan bermanfaat
untuk: Menghilangkan flek dan kerut di wajah, Melindungi dari bakteri, Mencegah
rontoknya rambut, Menghilangkan penyakit kulit, Menghaluskan & melembabkan
kulit, Mencegah penuaan dini dan Menjaga kebersihan kulit kepala. Rosululloh
SAW, adalah suri tauladan terbaik bagi umat islam yang
mencakup semua aspek kehidupannya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar